Pengoperasian Data Qubit, Quantum Gates, dan Algoritma Shor
April 18, 2016
Pengoperasian Data Qubit
Qubit (Kuantum Bit) merupakan mitra dalam komputasi kuantum dengan digit biner atau bit dari komputasi klasik. Qubit adalah unit dasar informasi dalam komputer kuantum. Dalam komputer kuantum, sejumlah partikel elemental seperti elektron atau foton dapat digunakan, baik dengan biaya maupun polarisasi yang bertindak sebagai representasi dari 0 dan/atau 1. Setiap partikel-partikel ini dikenal sebagai qubit. Sifat dan perilaku partikel-partikel ini membentuk dasar dari komputasi kuantum.
Bit digambarkan oleh status 0 atau 1. Begitu pula dengan qubit yang digambarkan oleh status quantum. Dua status quantum yang potensial untuk qubit ekuivalen dengan 0 dan 1 bit klasik. Namun, dalam mekanika quantum, objek apapun yang memiliki dua status berbeda pasti memiliki rangkaian status potensial lain atau disebut dengan superposisi yang menjerat kedua status hingga derajat bermacam-macam.
Bit digambarkan oleh status 0 atau 1. Begitu pula dengan qubit yang digambarkan oleh status quantum. Dua status quantum yang potensial untuk qubit ekuivalen dengan 0 dan 1 bit klasik. Namun, dalam mekanika quantum, objek apapun yang memiliki dua status berbeda pasti memiliki rangkaian status potensial lain atau disebut dengan superposisi yang menjerat kedua status hingga derajat bermacam-macam.
Quantum Gates
Quantum gates atau gerbang quantum merupakan aturan logika atau gerbang logika yang berlaku pada quantum computing. Prinsip kerja dari quantum gates hampir sama dengan gerbang logika pada komputer digital. Jika pada komputer digital terdapat beberapa operasi logika seperti AND, OR, dan NOT, pada quantum computing gerbang quantum terdiri dari beberapa bilangan qubit, sehingga quantum lebih sulit untuk dihitung daripada gerbang logika pada komputer digital.
Quantum gates atau gerbang quantum merupakan aturan logika atau gerbang logika yang berlaku pada quantum computing. Prinsip kerja dari quantum gates hampir sama dengan gerbang logika pada komputer digital. Jika pada komputer digital terdapat beberapa operasi logika seperti AND, OR, dan NOT, pada quantum computing gerbang quantum terdiri dari beberapa bilangan qubit, sehingga quantum lebih sulit untuk dihitung daripada gerbang logika pada komputer digital.
Algoritma Shor
Algoritma shor ditemukan oleh Peter Shor pada tahun 1995. Komputer kuantum yang menggunakan algoritma ini dapat memecahkan sebuah kode rahasia yang saat ini secara umum digunakan untuk mengamankan pengiriman data. Kode yang disebut RSA ini, jika disandikan, maka data yang dikirimkan akan aman, karena RSA membutuhkan kerja ribun komputer secara paralel sehingga kerja pemecahan ini tidaklah efektif.
Sumber:
http://djuneardy.blogspot.co.id/2015/04/quantum-computing-entanglement.html
http://maya-ardiati-fst12.web.unair.ac.id/artikel_detail-117049-Prokom-Artikel%20Quantum%20Computing%20Dan%20Quantum%20Crypto.html
http://mohammadmahareza.blogspot.co.id/2015/06/pengantar-quantum-computation.html
http://roadtotrinity.blogspot.co.id/2015/11/pengoperasian-data-qubit.html
Algoritma shor ditemukan oleh Peter Shor pada tahun 1995. Komputer kuantum yang menggunakan algoritma ini dapat memecahkan sebuah kode rahasia yang saat ini secara umum digunakan untuk mengamankan pengiriman data. Kode yang disebut RSA ini, jika disandikan, maka data yang dikirimkan akan aman, karena RSA membutuhkan kerja ribun komputer secara paralel sehingga kerja pemecahan ini tidaklah efektif.
Sumber:
http://djuneardy.blogspot.co.id/2015/04/quantum-computing-entanglement.html
http://maya-ardiati-fst12.web.unair.ac.id/artikel_detail-117049-Prokom-Artikel%20Quantum%20Computing%20Dan%20Quantum%20Crypto.html
http://mohammadmahareza.blogspot.co.id/2015/06/pengantar-quantum-computation.html
http://roadtotrinity.blogspot.co.id/2015/11/pengoperasian-data-qubit.html
0 Coments